Namaku Padel , Aku Seorang Pemuda Biasa berumu 17, Gayaku yang Biasa saja Bahkan bisa di bilang URAKAN ini jika dipandang wanita mungkin tidak menarik.
Aku mempunyai seorang teman dekat sebut saja Ryan.Dia merupakan teman dekat bahkan bisa dibilang seorang sahabat karib sejak kecil.Aku sering main ke rumah Ryan.Keluarganya yg baik & ramah membuatku betah jika aku berada di rumahnya.Ibu nya Ryan sebut saja Bu Manda ,
Ibu 38 Tahun (kira kira) yg sangat baik terhadap anak nya bahkan Diriku ini sangat dimanja ketika aku bermain di rumah Ryan , sedangkan ayahnya adalah Pak Ded berprofesi sebagai buruh pabrik.
Suatu Saat aku Pernah ditawari Ryan untuk tidur di rumah nya , Pas banget waktu itu ada acara Bola dan yg bermain adalah klub sepakbola kesukaanku & Ryan tentunya.Akhirnya akupun setuju saja ketika di suruh untuk tidur di rumah Ryan karena di saat bersamaan ayah Ryan ditugaskan keluar kota.Akhirnya tiba lah hari itu , aku sudah bersiap dengan “dandan’an”yang Rapih (maklum ini kan mau tidur di rumah teman , Sopan donk hehe).Namun aku tidak langsung ke rumah Ryan , melainkan aku ingin mencari angin segar dan lagipula acara Sepakbola itu mulai dini hari.Pukul 7 malam aku sudah bersiap menanti Ryan untuk sekedar mencari angin & kami pun memutuskan untuk pergi ke angkringan , disitu kami pun ngopi ngopi sambil menikmati Gorengan yg ada.Kami Pun memutuskan untuk langsung Pergi ke rumah Ryan karena ibu nya sudah berulang kali Telfon & sms kalau hari sudah larut malam , memang tak terasa kami nongkrong sudah 4 jam lamanya (pukul 11malam).Sesampai nya di rumah Ryan kami pun langsung di sambut oleh ibu Manda .
Bu Manda : “kemana saja kamu , jam segini baru pulang , mamah di rumah sendirian sayang , tak ada laki laki di rumah ini , jadi maaf saja kalau mamah Was Was”
Ryan : “Maaf mah , aku habis nongkrong bareng Padel di angkringan”
Bu Manda : “oh”
Aku : “maaf bu , ini semua aku yg mengatur (dengan kepala tertunduk hehe)”
Bu Manda : “Gpp sayang (sejak kecil memang dia memanggilku dengan kata sayang) , lain kali kalau mau pergi lama bilang ibu dulu ya”
Aku pun hanya mengangguk dengan sedikit senyuman.
Saat itu Bu Manda hanya menggunakan Kaos Ketat berwarna Putih & Celana Pendek (kira kira sepaha gan).Sengaja kucuri curi perhatian ke arah Payudara Bu Manda yg pada saat itu mengenakan BH berwarna hitam.”Wah kenapa dengan ku , kok rasanya ada yg beda dengan bu Manda” gumamku dalam hati.
Akhir nya kami masuk rumah , sembari kami menunggu acara bola , Ryan pun memutuskan untuk tidur dulu & minta di bangunkan oleh aku.Tiba Tiba saja aku mendadak ingin Kencing , lalu kuputuskan untuk pergi ke kamar Mandi , Saat itu keadaan rumah Gelap , karna sudah biasanya orang rumah ini tidur dengan keadaan gelap.Aku pun hanya menggunakan Senter dari HP.Aku pun tiba di depan WC , namun keadaan WC terkunci.Akhir nya aku pun mengetuk pintu WC itu dan Sedikit bertanya apakah ada Orang , dan ternyata Bu Manda sedang buang air kecil.Aku pun terpaksa menunggu , namun aku sudah sangat tidak tahan , kemudian aku pun bertanya kepada Bu Manda.
Aku : “bu bisa cepetan diki ga , Padel udh g tahan nih”
Bu Manda : “oh iya iya”
dan akhirnya bu Manda keluar dari WC.Aku pun lega.Setelah kencing , niatku hanya langsung menuju Kamar Ryan , namun tanpa Kusangka ternyata Bu Manda belum beranjak dari depan pintu WC.
Aku: “lho , ibu kok blm masuk”
Bu Manda : “nunggu kamu , aku takut”
Aku : “loh bukan nya tadi ibu berani sendirian ke WC (terheran heran).
Bu Manda : “gpp kok , ibu cuma ingin masuk bersama mu saja Del (dengan sedikit senyuman”.
Ohhh tidak , Penisku menjadi tegang gara gara melihat Buah Dada bu Manda yg lumayan besar yg tertutupi BH hitamnya.Aku pun menjadi pucat karena Malu kalau ketahuan Penisku ini sudah Ngaceng berat.
Bu Manda : “ayo masuk”
Aku : “i..iii ya , dengan perlahan lahan aku berjalan”
Bu Manda : “kamu kenapa Del (tanya bu Manda)”
Aku : “ehh Anu bu , Gpp kok”
Bu Manda pun cuek saja.
Sesampai nya di depan kamar bu Manda. (kamar Ryan berada di depan , sedangkan kamar Orang tuanya berada di Tengah).
Bu Manda : “kamu mau ga temenin ibu tidur?”
Aku pun sangat terkejut.
Aku : “hah , apaan bu ga denger aku nya (pura pura bego”
Bu Manda : “Kamu mau ga temenin Ibu Tidur , ibu takut sendirian sayang (dengan sedikit senyuman)”
Aku : “ehhmm tapi Bu .. Ryan gimana nan..”
Bu Manda : “sudah ayo masuk saja tidak apa apa (sambil menarik kaos ku).
Aku sedikit gemetaran , apakah maksud bu Manda ini , dan aku pun pasrah karena tidak mungkin aku menolak nya (tdk enak gan).
Malam itu terasa sangat Panas , akhir nya aku meminta izin untuk membuka jendela ventilasi rumah
Aku : “Bu ini Ventilasi nya di buka sedikit ya , Gerah banget”
Bu Manda : “oh ya sudah buka saja , senyaman mungkin lah kamu di rumah ini Del , mumpung suami ku tidak berada di rumah ”
Aku :”hehehe iya bu (sedikit senyuman)”.
Waktu sudah menunjukan pukul 1 malam , dan sampai saat itu pun aku blum bisa tidur , dan aku jg memikirkan Ryan yg ingin dibangunkan nanti jika acara bola nya sdh mulai.
Kamar bu Manda ini lumayan Besar , Rapih dan Bagus.Bu Manda tidak menyarankan aku untuk menyalakan AC & Kipas angin (aku pun hany mengikuti saja).
Bu Manda : “belum tidur kamu Del”
Aku : “blum bu panas banget ni padahal ventilasi udh di buka , aku kira ibu sudah tidur daritadi”
Bu Manda : “klo memang masih panas , di buka aja Baju nya , ibu ndak bisa tidur , insomnia mungkin”
Aku : “emang gpp bu kalo baju Padel ni di buka? , oh insomnia to (dengan lugu nya gan “D)”
Bu Manda :”gpp sayang , buka aja , buat senyaman mungkin saja , iya ibu sering insomnia ga tau kenapa , mungkin saat ini gara gara ada kamu”.
Memang sebelum nya aku blm pernah tidur di rumah Bu Manda ini.
Aku :”oke deh.eh sekalian celana boleh ga Bu , kan gerah pake Levis”. Aku pun pura pura tidak perkataan yang tadi Bu Manda. katakan.
Bu Manda : “ehmm .. it’s oke”
lalu kubuka kaos & celana ku , kni aku hanya di balut dengan celana dalam.
Tiba tiba timbul pikiran kotor ku.
Aku : “Bu apa ibu ga gerah dengan pakaian seperti itu?” tanyaku.
Bu Manda pun kaget.
Bu Manda : “sebener nya sih Gerah Del , tapi apa engga apa apa klo ibu buka”
Aku : “lho gpp lah bu , emg kenapa , kan ibu yg punya rumah , jadi terserah ibu donk”.
Bu Manda : “sekalian celana ya (sedikit kedipan mata)”
Dibukalah baju & celana bu Manda.WOOOOOOOOOW dalam hati ku , tubuh nya indah banget , payudaranya jg montok , bokong nya pun kencang , maklum mereka hanya punya 1 anak yaitu cuma Ryan.
Bu Manda : “gimana , gpp kan ? suka ga klo ibu kaya gini”
Aku : “suka bu , cantik banget klo penampilan ibu kaya gini”
Bu Manda pun hanya tersenyum Malu mendengar perkatan ku.
Aku : “bu , kita jangan 1 ranjang ya tidur nya”
Bu Manda : “engga , pokok nya 1 ranjang (dengan nada kesal mendengar perkataanku)”.
Aku : “ya udh deh klo itu mau nya ibu”
Bu Manda hanya tersenyum.Kemudian kami pun langsung menuju kasur empuk dan kami hanya di balut selimut (untuk 2 orang gan).Jantung ku merasa berdebar debar , darahku serasa naik , Hangat sekali rasanya” .
BACA JUGA : WINA GADIS IMUT YANG JAGO JILAT
Karna sudah memuncak , Penisku menjadi Keras dan ingin rasanya ku muncratkan sperma ku ini di payudara Bu Manda.Karena sudah tidak tahan , ku coba untuk mengocok Penisku ini , namun secara perlahan lahan takut bu Manda terbangun dair tidurnya.Sambil ku kocok , ku lirik payudara bu Manda yg lumayan Besar.Shiit Dammmn tanpa kusadari ternyata bu Manda belum tidur..
Bu Manda : “lagi ngapain kamu Del (sambil tersenyum”.
Aku : “ehmm ,,aa ann,,anuu Buu”Tegang banget disini.
Bu Manda :”Ibu tau kok yg Kamu Lakuin , Kamu Terangsang yah gara gara ibu memakai pakaian seperti ini”.
Aku : “engg..ehh iyya bu sedikit”.
Bu Manda :”Ibu sengaja pancing kamu untuk menemani ibu tidur , Ibu sudah jarang di sentuh oleh Suami ibu”
Aku :”ooo.h..oohh”
Bu Manda :”Jadi , Mau kah Kamu Del”tanya bu Manda padaku.
Aku :”ehh ,, Mmm MakSuud ibu ap..appa”pura pura bego.
Bu Manda :”udah lah jgn berlagak gitu ahh , ibu jg tau kok klo kamu…”
Aku : “iii ..iiyaa Bbbu”.
Tanoa Basa Basi , Bu Manda langsung membuka Selimut yg menutupi kami ber 2.Disini aku pun terus terang karena aku belum pernah melakukan hal seperti ini.
Aku :”Bu , aa..n.u , sblumnya Padel blm pernah ngelakuin kaya gini”
Bu Manda :”ohh bagus donk , Pasti bisa banyak nih muncrat nya”
Aku :”iii.y.a bu”
Langsung saja bu Manda membuka celana dalam ku , dan dia pun terkejut karna ukuran Penis ku yg lumayan besar , katanya sih punya suami bu Manda ini kalah jauh.
Bu Manda :”suka banget sama Penis mu sayang , punya suami ibu kalah jauh”
Aku :”eemang iya bu? (sedikit senyuman)”
Bu Manda : “iya donk ..”
First , Bu Manda langsung melumat bibir ku ,.
Bu Manda :”ayo mainin bibir mu Del”.
Aku :”emmh iya bu”
setelah 10 menit kami Berciuman , Tangan bu Manda pun langsung menuju ke penisku.
Bu Manda :”aduuh ibu jadi geregetan , penismu bagus sekali sayang”
Aku :”hehe”
Bu Manda :”ini di BJ aja dlu ya , klo baru pertana kali , biasanya ga lama”
Akukarna blm tau BJ , aku pun hanya mengangguk)
Wow pintar sekali bu Manda memainkan Penis ku , tak lama kemudian …..
Aku :”Bu ..aaakkk…uuu”
semakin cepat saja bu Manda mengocok Penisku,Dannn Ahhhh , Akhir Spermaku berceceran di muka Bu Manda.
Aku :”makasih buu , cukup kah segini saja?”
Dia blm menjawab pertanyaanku , karna sedang sibuk membersihkan sperma yg ada di penis & menjilati seluruh Spermaku yg berada di Payudara nya.
Bu Manda :”eiits tunggu dlu donk sayang , ini mah belum apa apa”
Aku : “maksud nya?”
Lalu bu Manda membuka BH & CD nya . Dan WOW aku terkagum kagum.Tak lama kemudian Bu Manda Duduk & bersandar.Lalu dia menarik Kepala ku , tepat di hadapanku Vagna yang sangat bagus milik bu Manda , Rapih gan tercuku dan masih lumayan karna jarang di sentuh suami nya.
Bu Manda :”Jilat Vagina Ibu Del”
Aku :”iya bu”
Kemudian aku pun Menjilati Vagina Bu Manda TERSAYANG (hehe).
Bu Manda :”Ahhh ,, Uhhh ,, “sambil menjambak rambutku.
tak berapa lama , Bu Manda menyuruh ku untuk berhenti , (shiit padahal lagi enak enaknya , tapi apa boleh buat).
Bu Manda :”masukin ya”
Aku :”iya bu”
karna baru pertama kali melakukan nya , aku pun masih kesusahan (hehe).Bu Manda pun tersenyum melihat ku kesusahan memasukan Penisku ke dalam Lubang Vagina nya.
Bu Manda :”Yeee .. Susah ya?”
Aku :”iiya nih bu ,,, maap ya karna baru pertama kali”sambil tersenyum.
Bu Manda pun memegang penis ku , dan mengarahkan nya ke Vagina milik nya.Sleeep Akhir nya masuk juga [] .
Bu Manda :”Tekan , lalu gerakin ya Del”.
Aku :”iya bu , tapi sambil di ajarin ya”
dan Bu Manda pun Hanya mengangguk.Aku tekan tekan Penis ku dan Memain kan nya.
Aku:”Begini bkn bu?”
Bu Manda :”iya sayang , nanti klo mau keluar di percepat dikit ya gerakan nya”
Ahhh Ohhh ummmHHH ahhhh Anjaas ahhhh Uhhh Ummh ucap bu Manda..
Aku:”ahh buuu ,, emmhh”
Kemudian aku melepaskan Batang Penisku dari Vagina Bu Manda.
Bu Manda :”Lho kenapa ?”
Aku :”Ganti Posisi ya”
Bu Manda :”Y udh … Anal aja ya”
aKU :”apa itu bu”
Bu Manda :”Kamu tusukkan Penismu ke Anus Ibu”
Aku:”Ohh .. iya bu”
Kemudian Bu Manda pun membalikan Badan nya , Disini aku sudah sedikit lihai karna tadi sudah di ajarkan oleh bu Manda.Sleeep Masuk jg .
Aku Mainkan Penisku ,
Aku:”ahhh buu ,, ummh nikmatt bu ahhh oouuhh”
Bu Manda:”ahhh .. terus sayang ahh woow .. buat ibu puas malam ini”
Aku:”Buuu klo di keluarkan di dalam bagaimana?”
Bu Manda :”Keluarkan saja tidak apa apa .. Ouuuhh Ahhhh Emmmh Sayanngg”
Sekitar 5 menit …..
Aku:”Buu Akkkuuuu KelllluuArrr”
Bu Maya :”ahh ahhhhh ohhhhh ahhhh sayaangg emmmmhhh ahhhh”
Crooot Croot ,, spermaku pun keluar di dalam.
Bu Manda:”jgn di lepas , biarkan saja , tunggu mengecil sendiri”
Aku :”Ahhhh ,, Capek & Lemes nih Bu”
Setelah Penisku mengecil sendiri , akhir nya kucabut.Lalu Kami ber 2 berbaring bersama.
Bu Manda :”Makasih banget Del ,, malam ini ibu Puas”(kemudian mengecup bibirku).
Aku:”Sama Sama Bu ,, baru pertama kali Padel ngelakuin kaya gini ,, Makasih banget”
Bu Manda :”Iya sayangg”(dengan senyuman manja ny)
Lalu Aku pun memakai Kaos & Celana ku kembali , tapi Bu Manda masih Berbaring di tempat tidur nya mungkin dia kelelahan.Waktu sudah menunjukan Pukul 02.00.
Aku:”Aku ke kamar Ryan dlu yah Bu , takut dia marah”
Bu Manda :”iya sayang , jgn bilang bilang ya (senyum gembira nya ) , sini mendekat sebentar.
Kami melakukan Kissing sekitar 5 menit , aku pun bergegas ke kamar Ryan & melambaikan tangan ku ke arah Bu Manda , dan dia pun hanya tersenyum.